Sumber: Admin | 18 Jun 2015

• Investasi US$150 Juta, Bangun Pabrik Pipa Baja
• Amri Aswono Putro Gantikan Eddy Soeparno sebagai Direktur Keuangan Perseroan

Manajemen PT Bakrie & Brothers Tbk (“BNBR” atau “Perseroan”) optimis sektor manufaktur masih bergairah tahun ini. Untuk menjaga pertumbuhan di tengah lesunya perekonomian, Perseroan mengucurkan dana investasi USD 150 juta secara bertahap melalui anak usaha (PT Bakrie Pipe Industries/BPI) untuk membangun coating plant atau fasilitas pelapisan pipa baja.

“Kita semua melihat bahwa kondisi perekonomian dunia, sampai akhir tahun masih akan diliputi ketidakpastian, krisis belum akan selesai. Dollar AS diperkirakan masih akan menguat dalam beberapa waktu ke depan, sehingga rupiah terdepresiasi. Kondisi ini jelas berdampak pada ekonomi domestik. Dalam situasi ini, BNBR akan lebih fokus untuk menjalankan usaha dengan efisiensi di segala lini, agar dapat mempertahankan kinerja positif yang telah berhasil diraih pada tahun lalu,” kata Bobby Gafur Umar, Direktur Utama / CEO BNBR kepada wartawan, usai Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Tahunan dan Luar Biasa, di Jakarta, Kamis (18/6).

Dijelaskan oleh Bobby, sejumlah inisiatif strategis telah dilakukan manajemen BNBR sebagai strategi jitu mengembangkan usahanya. Salah satunya adalah lebih intensif mendorong pengembangan bisnis anak-anak usaha non-publik yang bergerak di sektor manufaktur. “Peresmian coating plant menjadi momentum penting bagi industri baja nasional dan industri pipa baja khususnya. Ini merupakan tahap pertama, dari rencana investasi kami senilai USD 150 juta, untuk mengembangkan industri pipa dan produk pendukung milik Bakrie,” kata Bobby.

Pembangunan coating plant diharapkan dapat memenuhi kebutuhan pipa bagi pengguna di daratan (onshore) dan bawah laut, juga mendukung rencana pemerintah membangun jaringan pipa dalam program konversi bbm ke gas. Anak usaha lain yang bergerak di bidang industri metal, dan bahan bangunan juga prospektif, seiring gencarnya pemerintah mendorong percepatan pembangunan infrastruktur.

Sektor manufaktur, menurut Bobby, masih memiliki kemampuan yang kuat untuk tetap menjadi motor utama, dengan memberikan kontribusi pendapatan yang signifikan bagi Perseroan. Tiga anak usaha Perseroan yang bergerak di sektor manufaktur adalah PT Bakrie Metal Industries (induk usaha PT Bakrie Pipe Industries), PT Bakrie Autoparts dan PT Bakrie Building Industries. Tahun lalu BNBR berhasil meraup laba yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk, sebesar Rp.153 miliar.

Direktur Baru

RUPS Tahunan Perseroan juga telah menyetujui pengangkatan Direktur Keuangan BNBR baru, Amri Aswono Putro menggantikan Eddy Soeparno yang mengundurkan diri. Amri Aswono Putro sebelumnya adalah Chief Financial Officer di PT Bakrie Indo Infrastructure, salah satu unit usaha Perseroan. Amri telah banyak menimba pengalaman dan kariernya di sejumlah entitas bisnis, antara lain di PT Bakrieland Development Tbk, PT Bank Niaga, dan PT Bothwell Indonesia.

Untuk informasi lebih lanjut, hubungi:
Media Relations
Bayu Nimpuno
Head of Corporate Communications
bayu.nimpuno@bakrie.co.id

Investor Relations : Indra Ginting
Indra Ginting
Chief Investor Relations Officer
indra.ginting@bakrie.co.id
www.bakrie-brothers.com